
● online
Mudah Mengingatkan dan Mudah Diingatkan dalam Kebaikan
Pustaka Al-Bahjah, Cirebon –Dalam kehidupan sehari-hari, kita tidak luput dari yang namanya komunikasi. Baik itu dengan pasangan, keluarga, teman kerja, dan orang-prang di sekitar kita. Namun, sering kali komunikasi menjadi tidak sehat karena salah satu pihak atau bahkan keduanya sulit menerima nasihat dari orang lain. Padahal, sebuah nasihat bisa menjadi bentuk perhatian, kasih sayang, atau cara seseorang membantu kita untuk menjadi pribadi yang lebih baik.
Setiap manusia memiliki sisi emosi yang sensitif, terutama wanita yang lebih peka dan perasa. Banyak istri yang merasa tersinggung ketika dinasihati oleh suaminya. Tidak hanya istri, suami pun sering kali menolak nasihat dari istrinya karena ego dan gengsi yang tinggi. Namun, ironisnya, mereka justru lebih mudah menerima nasihat dari teman, sosial media, atau bahkan dari orang yang tidak mereka kenal.
Ada salah satu surat yang sudah lebih dari cukup untuk menjadi petunjuk hidup dalam segala kebaikan, khususnya dalam memperbaiki diri untuk menjaga hubungan yang sehat, yaitu surat Al-Ashr:
وَالْعَصْرِۙ اِنَّ الْاِنْسَانَ لَفِيْ خُسْرٍۙ اِلَّا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَعَمِلُوا الصّٰلِحٰتِ وَتَوَاصَوْا بِالْحَقِّ ەۙ وَتَوَاصَوْا بِالصَّبْرِ
“Demi masa. Sesungguhnya manusia benar-benar berada dalam kerugian. Kecuali orang-orang yang beriman dan beramal saleh serta saling menasihati untuk kebenaran dan kesabaran.” (Q.S Al- Ashr: 1-3)
Dalam surat Al-Ashr, Allah Subhanahu wa Ta’ala memberikan kabar penting bahwa terdapat kunci kebahagiaan. Siapa pun kita, tidak akan meraih kebahagiaan tanpa memahami dan mengamalkan pesan dalam surat ini, baik dalam kehidupan pribadi, hubungan keluarga, maupun pertemanan. Jika kita menghadapi masalah dalam hubungan, merasa sulit mencapai kesuksesan, atau mengalami kesulitan dalam memperbaiki diri, maka sudah sepatutnya kita merenungkan ayat ketiga dari Surat Al-‘Ashr. Ayat ini menjelaskan alasan mengapa seseorang sulit meraih kebahagiaan atau membangun hubungan yang harmonis. Kunci kebahagiaan pun terletak pada ayat ketiga surat Al-Ashr yaitu beriman, beramal saleh atau berbuat baik, serta memiliki kelapangan dada dalam menerima nasihat, kritik, dan saran dari orang lain.
Ada sebuah hadis yang indah maknanya, “Nasihat itu adalah barang yang hilang dari orang yang beriman.” Artinya, ketika kita kehilangan sesuatu yang berharga, lalu setelah beberapa hari seseorang menemukannya dan mengembalikannya kepada kita, secara spontan kita pasti akan merasa bahagia, terharu, dan berterima kasih. Begitu pula dengan nasihat, bagi orang yang bijaksana dan berakal, nasihat ibarat barang berharga yang ditemukan kembali. Oleh karena itu, seharusnya kita menerima nasihat dengan lapang dada dan mengucapkan terima kasih kepada orang yang telah menasihati kita.
Nasihat bukanlah bentuk kebencian atau kejahatan. Jika seseorang benar-benar membenci kita, mereka tidak akan peduli. Ibarat nasihat itu adalah barang kita yang hilang, pasti orang yang membenci kita tidak akan mengembalikan barang yang kita hilangkan, walaupun mereka menemukannya.
Belajarlah untuk mengubah mindset tentang nasihat yang diberikan kepada kita, terutama dalam hubungan dengan pasangan. Anggaplah apa yang diucapkan pasangan kita sebagai bentuk kasih sayang, jangan menganggapnya sebagai sebuah penghinaan. Fokuslah pada isi dan pesan yang disampaikan, bukan pada siapa yang memberikannya.
Jika suatu nasihat terasa tidak sesuai dengan perasaan atau pemikiran kita, terimalah dengan lapang dada dan jadikan sebagai bahan renungan, bukan sebagai sesuatu yang harus langsung ditolak. Ingatlah pesan yang sering disampaikan oleh guru kita Buya Yahya: jadilah pribadi yang mudah mengingatkan dalam kebaikan serta mudah diingatkan. Dengan demikian, kita dapat menciptakan lingkungan yang harmonis dan saling mendukung dalam kebaikan.
Penulis: Assyifa
Penyunting: Idan Sahid
Tulisan website Pustaka Al-Bahjah merupakan platform bacaan yang ditulis oleh masyarakat umum sebagai media literasi. Submit tulisanmu dengan cara ini.
Tags: diingatkan, mengingatkan
Mudah Mengingatkan dan Mudah Diingatkan dalam Kebaikan
Buku Fiqih Thaharah (Bersuci) karya Buya Yahya ini disusun berdasarkan berbagai kitab-kitab yang terpercaya dengan tetap memperhatikan sumber utamanya, yakni al-Qur’an dan Hadits. Buku ini sangat cocok dibaca bagi setiap pemula yang tahu dan belajar lebih banyak ilmu fiqih khususnya tentang thaharah. Sebab, risalah karya Buya Yahya ini sengaja dihadirkan dengan susunan seringkas-ringkasnya. Buku Fiqih… selengkapnya
Rp 60.000Terkadang seorang pelajar bahasa arab akan mendapati sedikit kesulitan dalam mempelajari qoidah ‘adad ma’dud karena pembahasan tersebut tidak terlalu detail ketika disebutkan di sebagian kitab-kitab nahwu khususnya kitab nahwu klasik. Maka kami kumpulkan catatan kecil ini dengan harapan dapat memudahkan para pelajar pemula yang ingin menguasai dasar-dasar qoidah ‘adad ma’dud. Ukuran: 16 cm x 24… selengkapnya
Rp 29.000 Rp 37.700Buku Fiqih Shalat karya Buya Yahya ini berisi pedoman lengkap mengenai hukum fiqih dan tata cara dalam menjalankan ibadah shalat. Sehingga dengan membaca buku ini kita akan mendapatkan pemahaman yang benar mengenai shalat sesuai dengan ajaran Rasulillah Saw. Buya Yahya menghadirkan risalah ini dengan susunan seringkas-ringkasnya. Hal ini dilakukan demi kemudahan para pembaca untuk belajar… selengkapnya
Rp 59.000Buku “Silsilah Fiqih Praktis Qurban” karya Buya Yahya merupakan sebuah panduan praktis yang memberikan pemahaman mengenai hukum dan tata cara pelaksanaan ibadah qurban. Dalam buku ini, Buya Yahya menjelaskan berbagai aspek yang terkait dengan qurban, mulai dari pengertian dan tujuan qurban, hukum-hukum yang terkait dengan hewan qurban, serta tata cara penyembelihan, pembagian, dan distribusi daging… selengkapnya
Rp 57.000Buku Fiqih Bepergian karya Buya Yahya menghadirkan masalah umum yang sering dihadapi oleh kaum muslim dalam menjaga kualitas dan waktu shalat saat sedang bepergian. Buya Yahya memberikan penjelasan tentang kondisi-kondisi tertentu yang dapat mempengaruhi pelaksanaan shalat, seperti perbedaan zona waktu, keterbatasan ruang, susahnya mencari tempat wudhu, dan lain sebagainya. Buku ini memberikan solusi-solusi praktis yang… selengkapnya
Rp 23.000 Rp 43.000Buku Fiqih Praktis Haid karya Buya Yahya memuat tiga bahasan utama, yaitu identifikasi dan ketentuan haid, nifas, dan istihadhoh yang dilengkapi dengan ketentuan mengenai cara serta waktu bersuci. Semuanya dipaparkan dalam buku ini dengan lebih praktis dan mudah dipahami. Karena permasalahan ini sangat erat hubungannya dengan bermacam-macam ibadah, seperti shalat, puasa, thawaf, dan lain-lain. Maka… selengkapnya
Rp 149.000Buku Buya Yahya yang berjudul Ramadhaniat secara rinci menjelaskan amalan-amalan yang dapat dilakukan oleh seorang muslim di bulan Ramadan. Buku ini memberikan panduan mudah bagi setiap muslim dalam merencanakan program amalan di bulan Ramadan. Dengan penjelasan yang sederhana dan praktis Buya Yahya mengupas tuntas kebiasaan-kebiasaan yang dilakukan oleh masyarakat Indonesia di bulan Ramadan dan bagaimana… selengkapnya
Rp 115.000Buku “Oase Iman” memberikan pemahaman yang mendalam namun ringan sebagai siraman hati bagi siapa pun yang membacanya. Berisi catatan buah dari renungan singkat di sepanjang perjalanan penulis dalam menjalankan tugas dakwah di jalan Allah Swt. Dari pengalaman yang berharga tersebut kemudian menjadi hikmah yang bertebaran dan dikumpulkan, kemudian dihadirkan dengan harapan adanya kebaikan dan sesuatu… selengkapnya
Rp 87.000 Rp 93.000Penerbit: Pustaka Al-Bahjah Penulis: Maulid Johansyah, M.Pd. Tebal buku: xi+138 Buku saku Kosa Kata (Almufrodat) Sehari-Hari ini merupakan pelengkap untuk buku Pengantar Belajar Bahasa Arab yang menjelaskan secara singkat tentang qoidah-qoidah dasar. Kosa kata (Almufrodat) disebutkan oleh para pakar bahasa sebagai salah satu unsur dalam belajar bahasa Arab selain qoidah. Tanpanya bagaimana mungkin seseorang dapat… selengkapnya
Rp 23.000 Rp 29.900Pustaka Al-Bahjah, Cirebon – Malam Nisfu Sya’ban merupakan malam dimana amal kita diangkat kelangit. Pada malam ini satu hal yang... selengkapnya
Pustaka Al-Bahjah, Cirebon –Di tengah segala kesibukan dan dinamika kehidupan, shalat harus tetap menjadi prioritas utama. Dari terbitnya fajar hingga... selengkapnya
Pendahuluan Pustaka Al-Bahjah, Cirebon –Bulan Dzulhijjah adalah salah satu bulan istimewa dalam Islam, di mana terdapat dua ibadah utama yang... selengkapnya
Pustaka Al-Bahjah, Cirebon –Keutamaan bulan Ramadan benar adanya. Banyak hadis-hadis Nabi, kisah orang-orang saleh, dan berbagai riwayat yang telah menyebutkannya.... selengkapnya
Pustaka Al-Bahjah, Cirebon –Hidup adalah perjalanan yang penuh dengan ujian dan cobaan. Tidak jarang kita tergelincir dalam kesalahan yang mungkin... selengkapnya
Pustaka Al-Bahjah, Cirebon –Seseorang diibaratkan sebagai rumah yang harus memiliki pondasi dalam hidupnya. Jika rumah tidak memiliki pondasi atau pondasi... selengkapnya
Peletakan Batu Pertama Gedung Media Center Al-Bahjah Sebagai Simbol Kemajuan Dakwah Upaya untuk menyebarkan dakwah di tengah-tengah masyarakat tentunya memerlukan... selengkapnya
Pustaka Al-Bahjah, Cirebon – Pagi ini Sabtu, 23 Syawal 1444H/13 Mei 2023 Lembaga Pengembangan Dakwah (LPD) Al-Bahjah kembali menebar “jaring-jaring”... selengkapnya
Pustaka Al-Bahjah, Cirebon – Mahar merupakan sesuatu yang harus dipenuhi oleh calon pengantin laki-laki ketika hendak menikah. Namun bagaimana jika... selengkapnya
Pustaka Al-Bahjah, Cirebon – Penulis hebat tidak pernah terlepas dari kemampuan penulisan paragraf yang baik, sehingga pengetahuan paragraf yang baik... selengkapnya
Saat ini belum tersedia komentar.