
● online
Menyulam Pahala dalam Setiap Masakan
Pustaka Al-Bahjah, Cirebon –Tahukah kamu bahwa setiap aktivitas sehari-hari bisa menjadi ladang pahala, termasuk memasak? Allah Swt memberikan banyak kesempatan bagi kita, para perempuan salehah, untuk meraih pahala, bahkan melalui pekerjaan rumah tangga yang tampak sederhana seperti memasak. Mari kita lihat bagaimana setiap masakan yang kita hidangkan dapat bernilai ibadah.
Memasak sebagai Bentuk Ibadah
Mungkin kita menganggap, bahwa memasak hanyalah rutinitas harian yang biasa. Namun, jika kita melakukannya dengan niat yang ikhlas dan semata-mata karena Allah Swt, maka aktivitas ini bisa bernilai ibadah loh. Setiap kali kita mengiris, menggoreng, atau merebus, niatkan dalam hati untuk memberikan yang terbaik bagi keluarga sebagai wujud cinta dan bakti kita kepada Allah Swt.
Berniat Lillahita’ala
Langkah pertama agar memasak menjadi ibadah adalah berniat lillahita’ala (karena Allah). Ketika kita menyiapkan makanan, bayangkan bahwa kita sedang melayani keluarga yang Allah Swt amanahkan kepada kita. Dengan begitu, setiap aktivitas memasak menjadi sarana mendekatkan diri kepada-Nya.
Menghidangkan Makanan dengan Rasa Syukur
Selain niat yang ikhlas, memasak dengan rasa syukur juga sangat penting. Mensyukuri nikmat bahan makanan yang Allah Swt berikan dan berusaha mengolahnya sebaik mungkin adalah bentuk ibadah yang akan mendatangkan berkah dalam hidangan kita. Cobalah untuk selalu mengingat nikmat Allah Swt ketika memasak dan ucapkan syukur dalam hati.
Kesunnahan dalam Memasak
Dalam Islam, terdapat beberapa sunnah yang bisa kita terapkan saat memasak. Misalnya, memulai dengan bismillah, menjaga kebersihan, dan memberikan salam ketika menghidangkan makanan. Rasulullah Saw sangat menghargai makanan dan mengajarkan kita untuk memperlakukan makanan dengan penuh hormat. Dengan mengikuti sunnah ini, memasak menjadi lebih bermakna dan berpahala.
Menanamkan Nilai Kebaikan
Memasak juga merupakan kesempatan untuk menanamkan nilai-nilai kebaikan kepada anak-anak kita. Ajaklah mereka ke dapur dan ajarkan cara memasak yang baik dan sehat. Selain mempererat hubungan, kita juga bisa menanamkan nilai ibadah dan rasa syukur kepada Allah Swt sejak dini.
Doa dalam Memasak
Jangan lupa untuk selalu berdoa ketika memasak. Mintalah kepada Allah Swt agar makanan yang kita sajikan membawa keberkahan dan kesehatan bagi keluarga. Doa ini akan menambah keberkahan dalam setiap hidangan yang kita siapkan dan insyaallah, akan mendatangkan pahala bagi kita.
Menghadirkan Ketenangan dalam Dapur
Memasak dengan hati yang tenang dan penuh cinta akan memengaruhi rasa dan keberkahan makanan yang kita sajikan. Hindarilah memasak dalam keadaan marah atau terburu-buru. Luangkan waktu sejenak untuk menenangkan hati dan berniat bahwa setiap langkah yang kita lakukan adalah untuk mendekatkan diri kepada Allah Swt.
Sahabat muslimah, oleh karena itu memasak bukan hanya sekadar kegiatan memenuhi kebutuhan perut. Dengan niat yang ikhlas, rasa syukur, dan mengikuti sunnah Rasulullah Saw maka kita bisa mengubah aktivitas sehari-hari ini menjadi ladang pahala. Allah Swt telah menyiapkan banyak pahala bagi perempuan salehah yang menjalankan perannya dengan penuh keikhlasan dan cinta. Mari kita sulam pahala dalam setiap hidangan yang kita sajikan, dan jadikan dapur sebagai tempat mendulang keberkahan.
Penulis: Sofuro
Tulisan website Pustaka Al-Bahjah merupakan platform bacaan yang ditulis oleh masyarakat umum sebagai media literasi. Submit tulisanmu dengan cara ini.
Menyulam Pahala dalam Setiap Masakan
Buku “Dzikir Harian” yang ditulis oleh Buya Yahya adalah dzikir-dzikir yang dapat diamalkan dalam kehidupan sehari-hari. Dzikir-dzikir yang dihadirkan merupakan dzikir yang dianjurkan dan diamalkan oleh Nabi Muhammad Saw serta para sahabatnya. Dimulai dari tasbih, tahmid, takbir, beserta doa-doanya. Dzikir sebagai upaya senantiasa mengingat dan mendekatkan diri kepada Allah Swt, dzikir harus diamalkan secara konsisten… selengkapnya
Rp 25.000 Rp 27.000Buku Pengantar Bahasa Arab Para ahli bahasa menyebutkan bahwa maharoh/kemampuan berbahasa ada empat, yaitu (istima’, kalam, qiroah, dan kitabah). Keempatnya harus dipelajari secara berurutan. Maharoh kalam adalah kemampuan berbicara (speaking) untuk berkomunikasi dengan orang lain dengan menggunakan bahasa yang baik dan benar. Buku ini adalah pengantar bagi yang ingin belajar maharom kalam dari tingkat dasar…. selengkapnya
Rp 29.000 Rp 38.000Penerbit: Pustaka Al-Bahjah Penulis: Maulid Johansyah, M.Pd. Tebal buku: xi+138 Buku saku Kosa Kata (Almufrodat) Sehari-Hari ini merupakan pelengkap untuk buku Pengantar Belajar Bahasa Arab yang menjelaskan secara singkat tentang qoidah-qoidah dasar. Kosa kata (Almufrodat) disebutkan oleh para pakar bahasa sebagai salah satu unsur dalam belajar bahasa Arab selain qoidah. Tanpanya bagaimana mungkin seseorang dapat… selengkapnya
Rp 23.000 Rp 29.900Buku “Oase Iman” memberikan pemahaman yang mendalam namun ringan sebagai siraman hati bagi siapa pun yang membacanya. Berisi catatan buah dari renungan singkat di sepanjang perjalanan penulis dalam menjalankan tugas dakwah di jalan Allah Swt. Dari pengalaman yang berharga tersebut kemudian menjadi hikmah yang bertebaran dan dikumpulkan, kemudian dihadirkan dengan harapan adanya kebaikan dan sesuatu… selengkapnya
Rp 87.000 Rp 93.000Buku Fiqih Bepergian karya Buya Yahya menghadirkan masalah umum yang sering dihadapi oleh kaum muslim dalam menjaga kualitas dan waktu shalat saat sedang bepergian. Buya Yahya memberikan penjelasan tentang kondisi-kondisi tertentu yang dapat mempengaruhi pelaksanaan shalat, seperti perbedaan zona waktu, keterbatasan ruang, susahnya mencari tempat wudhu, dan lain sebagainya. Buku ini memberikan solusi-solusi praktis yang… selengkapnya
Rp 23.000 Rp 43.000Maulid Ad Diba’ merupakan salah satu kitab maulid yang dibaca dalam rangka meneladani sîrah Rasulullah saw sekaligus bershalawat kepadanya. Salah satu bentuk penyebaran agama Islam adalah melalui peringatan hari lahir pembawa risalah Islam, Nabi Muhammad saw. Kitab Maulid Ad Diba’i menjadi kita yang dibaca pada peringatan hari lahir Nabi Muhammad Saw. Sebagai ungkapan syukur perayaan… selengkapnya
Rp 25.000Pustaka Al-Bahjah, Cirebon – Sahabat Pustaka, malam Lailatul Qadar merupakan malam yang sangat agung dan mulia di bulan... selengkapnya
Pustaka Al-Bahjah, Cirebon – Allah Swt telah menciptakan hamba-Nya dengan berpasang-pasangan, laki-laki berpasangan dengan perempuan dalam sebuah ikatan halal pernikahan.... selengkapnya
Pustaka Al-Bahjah, Cirebon – Penulis hebat tidak pernah terlepas dari kemampuan penulisan paragraf yang baik, sehingga pengetahuan paragraf yang baik... selengkapnya
Pustaka Al-Bahjah, Cirebon – Hari Raya Iduladha adalah hari kegembiraan bagi umat Baginda Nabi Muhammad Saw dan sebentar lagi... selengkapnya
Dalam rangka mewujudkan visi Al-Bahjah untuk membangun masyarakat berakhlak mulia, bersendikan Al-Qur’an dan Sunnah, LPD Al-Bahjah terus melebarkan sayap perjuangan... selengkapnya
Pustaka Al-Bahjah, Cirebon –Akhir-akhir ini viral adanya suatu pernikahan dengan mahar sebuah masjid, lalu bagaimana fiqih syariat Islam memandangnya? Sebab,... selengkapnya
Pustaka Al-Bahjah, Cirebon – Perayaan maulid Nabi Muhammad saw semarak di mana-mana. Namun, sebenarnya apa tujuan dari perayaan maulid Nabi... selengkapnya
Pustaka Al-Bahjah, Cirebon –Pada era sekarang ini, banyak sekali kasus kekerasan dan pelecehan yang menimpa kaum wanita, dimulai dari pemerkosaan,... selengkapnya
Pustaka-Al-Bahjah, Cirebon – Bazar-Expo yang diselenggarakan sebagai rangkaian kemeriahan menyambut Maulid Nabi Muhammad Saw telah memasuki hari kedua, Jumat, 30... selengkapnya
Pustaka Al-Bahjah, Cirebon – Pagi ini Sabtu, 23 Syawal 1444H/13 Mei 2023 Lembaga Pengembangan Dakwah (LPD) Al-Bahjah kembali menebar “jaring-jaring”... selengkapnya
Saat ini belum tersedia komentar.