
● online
Ingin Ilmu Tetap Nyangkut? Amalkan Adab kepada Guru Berikut!
Ingin Ilmu Tetap Nyangkut?
Amalkan Adab kepada Guru Berikut!
Oleh: Admin 2
Disadur dari ceramah Buya Yahya (Pengasuh LPD Al-Bahjah Cirebon)
PUSTAKA AL-BAHJAH-ARTIKEL-Imam Zarnuji dalam kitab Ta’lim Al-Muta’alim, merupakan kitab yang akan membawa kita agar menjadi santri sejati dan penuntut ilmu yang sesungguhnya untuk mendapatkan ilmu yang bermanfaat. Dalam pasal “Mengagungkan Ilmu dan Ahli Ilmu”, yaitu para ulama.
Kamis (26/03/2021) Buya menyampaikan, “Ketahuilah wahai para santri dimana pun kalian berada. Sesungguhnya kalian para penuntut ilmu tidak mendapatkan ilmu. Dan tidak akan bisa memanfaatkan ilmunya. Kecuali, dengan mengagungkan ilmu, ahli ilmu, ulamanya, guru-guru yang mengajarkan ilmu tersebut, dan mengagungkan ustadznya serta memuliakannya.”
“Tidak akan sampai kepada ilmu, orang yang telah sampai itu (seorang alim tidak akan menjadi alim), kecuali dengan pengagungan, pemuliaan kepada guru. Dan tidak akan jatuh orang yang telah jatuh dalam kehinaan (dia tahu itu haram, tetapi dilanggar). Kecuali, sebabnya karena meninggalkan pemuliaan, pengagungan kepada gurunya,” imbuh Buya.
Menurut Buya, kaidahnya secara umum guru tidak mencari penghormatan, karena yang dirindukan oleh seorang guru adalah dimuliakan oleh Allah, bukan dimuliakan oleh santri. Seorang guru tidak mengharapkan penghormatan dari santri. Akan tetapi, menghormati guru itu merupakan kepentingan santri agar mengucur ilmunya dan adanya keberkahan dalam ilmunya.
Kalau kita tidak menghormati guru, maka tidak akan mengucur ilmu yang dimiliki oleh guru sehingga dengan penghormatan inilah seorang murid akan melampaui gurunya.
Lalu, bagaimanakah cara menghormati seorang guru?
Caranya adalah sebagai berikut:
- Jangan berjalan di depannya (jangan membelakangi guru), kecuali diminta oleh guru.
- Jangan duduk di tempat yang biasa diduduki oleh guru.
- Jangan memulai berbicara/pembicaraan di hadapan guru. Kecuali, mendapat izin terlebih dahulu dari guru.
- Jangan bertanya kepada guru sesuatu, saat tampak bahwa guru sedang cape. Cape di sini bukan berarti guru bosan atau cape mengajarkan ilmu. Akan tetapi, cape secara manusiawi yang membutuhkan istirahat. Misalnya, guru sudah mengajar berjam-jam. Akan tetapi, kita malah bertanya pada saat guru sedang beristirahat.
Buya juga berpesan, “Kalau menjadi guru, menjadi ulama, jangan mencari penghormatan. Mencari ilmu jangan salah niat karena ada perasaan enak ketika menjadi ulama dihormati murid.”
“Guru tidak minta penghormatan, mereka ingin dimuliakan oleh Allah, tetapi ini pendidikan bagi kita sebagai seorang murid. Maka, kita perlu menghormati, memuliakan guru kita demi mendapatkan ilmu dari Allah melalui guru kita.” Buya mengakhiri.
Kesimpulannya, sesungguhnya seseorang yang menuntut ilmu itu hendaknya meminta ridho seorang guru, menjauhi murkanya guru, dan menjalankan perintah guru (kecuali perintah untuk bermaksiat). Ini semua merupakan kunci kesuksesan dalam menuntut ilmu.
Wallahualam bissawab.
Ditulis oleh: Admin 2
Disadur dari ceramah Buya Yahya (Pengasuh LPD Al-Bahjah Cirebon)
Referensi: https://www.youtube.com/watch?v=zzkci_Kl59I
Ingin Ilmu Tetap Nyangkut? Amalkan Adab kepada Guru Berikut!
Pustaka Al-Bahjah, Cirebon – Buku “Oase Iman: Refleksi Problematika Umat” merupakan salah satu buku terbaru karya Buya Yahya. Tidak seperti... selengkapnya
Pustaka Al-Bahjah, Cirebon – Sulit khusyu dalam shalat merupakan salah satu masalah yang seringkali dialami oleh setiap muslim. Meski shalat... selengkapnya
Pustaka Al-Bahjah, Cirebon – Sombong merupakan sebuah sifat tercela dimana seseorang memandang orang lain lebih rendah dan hina, dan hanya... selengkapnya
Pustaka Al-Bahjah, Cirebon – Dalam kehidupan bertetangga dengan non-muslim, tentu kita tidak dapat tenghindar dari hal-hal yang berhubungan dengan kepedulian... selengkapnya
Pustaka Al-Bahjah, Cirebon – Rabu 6 Jumadil Ula 1444 H atau bertepatan dengan 30 November 2022, Guru Mulia Sayyidi Syeikh... selengkapnya
Pustaka Al-Bahjah, Cirebon – Pernahkah kita bekerja keras siang dan malam demi mengejar harta dan jabatan dunia tetapi malah merasa... selengkapnya
Dalam kehidupan rumah tangga, seorang suami memiliki kewajiban untuk memberi nafkah kepada istri dan keluarganya. Maksud dari kewajiban ini adalah... selengkapnya
KEBERSAMAAN DIVISI DAKWAH DAN MEDIA DALAM MERAIH IMPIAN BERSAMA Rasa semangat merupakan hal yang sangat penting dalam hidup seseorang guna... selengkapnya
Pustaka Al-Bahjah, Cirebon – Mahar merupakan sesuatu yang harus dipenuhi oleh calon pengantin laki-laki ketika hendak menikah. Namun bagaimana jika... selengkapnya
Cirebon, Pustaka Al-Bahjah News-Petugas Keamanan LPD AL-Bahjah Cirebon Menutup Jalan untuk Sementara Waktu pada Saat Shalat Berjamaah Sedang Berlangsung di... selengkapnya
Shalat merupakan amalan yang sangat penting bagi umat Islam. Karena hal itulah, telah Allah Swt mudahkan di dalam pelaksanaannya, di… selengkapnya
Rp 43.000Buku yang berisi tentang hukum dan tata cara dalam bersuci sesuai tuntunan Nabi SAW. *Spesifikasi :* – Sampul Soft Cover… selengkapnya
Rp 47.000Buku yang membahas berbagai hal tentang hukum dan tata cara pelaksanaan shalat. *Spesifikasi :* – Sampul Soft Cover Spot UV… selengkapnya
Rp 59.000Edisi Terbaru! Lebih Lengkap dengan Do’a Karb (Do’a dari Nabi SAW Agar Terhindar dari Wabah) *Special Price 😘 IDR 40K… selengkapnya
Rp 27.000Di dalamnya menguraikan tata cara pengurusan jenazah mulai dari sebelum meninggal dunia sampai setelah dikuburkan. 📝 *Spesifikasi 😘 – Sampul… selengkapnya
Rp 58.000Sebuah upaya menuju perubahan dengan keindahan dan cinta Spesifikasi: = Total Jumlah Halaman : 236 = Sampul : Full Colour,… selengkapnya
Rp 93.000*FIQIH PRAKTIS SHALAT BERJAMAAH* Membahas tata cara shalat berjamaah, serta problematika pelaksanaan shalat berjamaah yang kerap terjadi dikalangan ummat.
Rp 66.000
Saat ini belum tersedia komentar.