
● online
Cara Masuk Surga Bersama Nabi Muhammad
“Kelak, mereka yang menjaga jalinan hubungan dengan Nabi Saw akan menyusul masuk surga bersama Nabi Saw,” Prof. Dr. Al-Habib Abdullah bin Muhammad Baharun.
Buya Yahya saat menerjemahkan ceramah gurunya, Prof. Dr. Al-Habib Abdullah bin Muhammad Baharun, menyampaikan cara agar kita bisa menyusul Nabi Muhammad Saw masuk surga. Ceramah tersebut disampaikan Habib Abdullah bin Muhammad Baharun dalam acara Maulid dan Silaturahim Akbar Al-Bahjah 1445 H.
Nabi Muhammad Saw merupakan manusia pertama yang Allah izinkan untuk memasuki surga-Nya. Namun, ternyata Baginda Nabi Saw tidak masuk surga sendirian saja, Nabi Saw akan ditemani oleh orang-orang yang akan menyusulnya. Sebagaimana Buya Yahya menyampaikan pesan gurunya berikut:
“Nabi Muhammad Saw adalah orang yang pertama kali mengetuk pintu surga. Tentunya jika beliau orang pertama, ada yang akan menyusul. Banyak orang yang kelak akan menyusul masuk surga bersama Baginda Nabi Saw. Siapakah mereka? Siapa pun yang memperbaiki hubungannya saat ini.”
Siapakah sebenarnya orang-orang yang memperbaiki hubungan mereka dengan Nabi Saw itu? Ternyata mereka adalah orang-orang yang terhubung dengan Nabi Muhammad Saw dan menjaga dengan baik hubungannya tersebut. Sebalumnya, Al-Habib Abdullah bin Muhammad Baharun menyampaikan bahwa ada orang-orang yang sesungguhnya memiliki jalinan dengan Nabi Muhammad Saw. Mereka tidak lain adalah ummatnya, termasuk kita semua. Ada juga kelompok yang memiliki hubungan khusus yang spesial dengan Nabi Saw, yaitu ulama sebagai pewaris Nabi Saw dan keturunan-keturunan Nabi Saw.
Semua yang terhubung dengan Nabi Saw memiliki tanggung jawab masing-masing untuk menjaga hubungannya dengan Nabi Saw.
Lalu bagaimanakah cara menjaga hubungan ini? Caranya tidak lain ialah dengan sungguh-sungguh mengikuti Baginda Nabi Saw. Ada banyak sekali bentuk-bentuk menjaga hubungan ini, siapa pun dapat melakukannya.
“Bisa saja seorang perempuan janda dengan cara menjaga anak-anaknya, memuliakan mereka sebagai anak yatim, menghantarkan mereka kepada ajaran Nabi Saw. Bisa saja orang lain dengan dakwahnya, menyebarkan ilmunya. Bisa saja orang kaya dengan kekayaannya. Semua meraka jadikan untuk sambung dengan Nabi Saw,” jelas Buya.
Orang-orang seperti ini, yang serius menyambung jalinan dengan Nabi Saw pada akhirnya akan menyusul Nabi Saw masuk surga. Al-Habib juga menekankan,
“Baginda Nabi Saw bukan khusus miliknya ulama, bukan khusus miliknya habaib, akan tetapi khusus bagi kita yang mau menjaga hubungan dengan Baginda Nabi Saw.”
Buya Yahya melanjutkan bawah melalui keseriusan mengikuti Nabi Muhammad Saw ini, Allah kemudian akan memberikan madad. Madad ialah sesutu yang bersifat maknawi yang Allah berikan karena Nabi Saw. Mereka yang memperoleh madad ini akan merasakan kebaikan berupa keimanan yang semakin kuat, kebahagiaan meningkat, terjauh dari maksiat, kemudahan beribadah, dan lain sebagainya.
“Semakin kita serius menjaga hubungan, maka akan ada madad. Ada sesuatu yang Allah berikan kepada kita. Akan Allah berikan yang menjadi sebab kita bisa mengejar nanti, bisa menyusul Nabi Saw masuk surga-Nya,” jelas Buya.
Oleh karen itu, Al-Habib berpesan agar kita selalu menjaga keterhubungan kita dengan Nabi Muhammad Saw yang Allah amanatkan kepada kita. Beliau berpesan,
“Maka dari itu, jangan kau tutup itu jalinan. Jangan kau putus itu jaringan. Sambung terus. Jangan kau tutup itu pintu agar kita bisa menyusul dan kelak bisa bersama Baginda Nabi Saw.”
Cara Masuk Surga Bersama Nabi Muhammad
Buku Aqidah 50 karya Buya Yahya secara tuntas membahas pokok-pokok fundamental Aqidah Islam sebagaimana yang dibakukan oleh Ahlusunnah Waljama’ah. Buku ini menjadi penegas mengenai identitas dalam beraqidah yang benar, selain dengan mengikuti ulama Ahlusunnah Waljama’ah juga harus mengikuti cara beraqidahnya Ulama Asy’ariah atau Al-Maturidiyah, mengikuti caranya Ahlu Tasawuf (Sufi atau Sufiyah) dan mengikuti salah satu… selengkapnya
Rp 49.000Buku Buya Yahya yang berjudul Ramadhaniat secara rinci menjelaskan amalan-amalan yang dapat dilakukan oleh seorang muslim di bulan Ramadan. Buku ini memberikan panduan mudah bagi setiap muslim dalam merencanakan program amalan di bulan Ramadan. Dengan penjelasan yang sederhana dan praktis Buya Yahya mengupas tuntas kebiasaan-kebiasaan yang dilakukan oleh masyarakat Indonesia di bulan Ramadan dan bagaimana… selengkapnya
Rp 115.000Buku Fiqih Praktis Haid karya Buya Yahya memuat tiga bahasan utama, yaitu identifikasi dan ketentuan haid, nifas, dan istihadhoh yang dilengkapi dengan ketentuan mengenai cara serta waktu bersuci. Semuanya dipaparkan dalam buku ini dengan lebih praktis dan mudah dipahami. Karena permasalahan ini sangat erat hubungannya dengan bermacam-macam ibadah, seperti shalat, puasa, thawaf, dan lain-lain. Maka… selengkapnya
Rp 149.000Buku Fiqih Bepergian karya Buya Yahya menghadirkan masalah umum yang sering dihadapi oleh kaum muslim dalam menjaga kualitas dan waktu shalat saat sedang bepergian. Buya Yahya memberikan penjelasan tentang kondisi-kondisi tertentu yang dapat mempengaruhi pelaksanaan shalat, seperti perbedaan zona waktu, keterbatasan ruang, susahnya mencari tempat wudhu, dan lain sebagainya. Buku ini memberikan solusi-solusi praktis yang… selengkapnya
Rp 23.000 Rp 43.000Buku Indahnya Memahami Perbedaan Para Ulama (IMPPU) Karya Buya Yahya menjelaskan perbedaan keyakinan aqidah dan perbedaan pelaksanaan amalan ibadah-ibadah dalam Islam. Buku ini menghadirkan perbedaan tersebut berdasarkan sudut pandang para ulama secara komparatif. Sehingga segala bentuk perbedaan dan perdebatan yang kerap muncul di masyarakat dapat menjadi salah satu nuansa perbedaan yang harmonis, sehingga ekses negatif… selengkapnya
Rp 89.000Buku Fiqih Jenazah karya Buya Yahya adalah sebuah karya yang membahas secara komprehensif tentang tata cara dan hukum-hukum yang berkaitan dengan jenazah dalam agama Islam. Buku ini memberikan pemahaman mendalam, termasuk tuntutan sebelum seseorang meninggal, hingga pada proses pengurusan jenazah, memandikan jenazah, mengkafani jenazah, pelaksanaan shalat jenazah, penguburan jenazah sampai takziah. Buya Yahya juga menjelaskan… selengkapnya
Rp 58.000Penerbit: Pustaka Al-Bahjah Penulis: Maulid Johansyah, M.Pd. Tebal buku: xi+138 Buku saku Kosa Kata (Almufrodat) Sehari-Hari ini merupakan pelengkap untuk buku Pengantar Belajar Bahasa Arab yang menjelaskan secara singkat tentang qoidah-qoidah dasar. Kosa kata (Almufrodat) disebutkan oleh para pakar bahasa sebagai salah satu unsur dalam belajar bahasa Arab selain qoidah. Tanpanya bagaimana mungkin seseorang dapat… selengkapnya
Rp 23.000 Rp 29.900Buku Pengantar Bahasa Arab Para ahli bahasa menyebutkan bahwa maharoh/kemampuan berbahasa ada empat, yaitu (istima’, kalam, qiroah, dan kitabah). Keempatnya harus dipelajari secara berurutan. Maharoh kalam adalah kemampuan berbicara (speaking) untuk berkomunikasi dengan orang lain dengan menggunakan bahasa yang baik dan benar. Buku ini adalah pengantar bagi yang ingin belajar maharom kalam dari tingkat dasar…. selengkapnya
Rp 29.000 Rp 38.000Buku Fiqih Thaharah (Bersuci) karya Buya Yahya ini disusun berdasarkan berbagai kitab-kitab yang terpercaya dengan tetap memperhatikan sumber utamanya, yakni al-Qur’an dan Hadits. Buku ini sangat cocok dibaca bagi setiap pemula yang tahu dan belajar lebih banyak ilmu fiqih khususnya tentang thaharah. Sebab, risalah karya Buya Yahya ini sengaja dihadirkan dengan susunan seringkas-ringkasnya. Buku Fiqih… selengkapnya
Rp 60.000Buku “Dzikir Harian” yang ditulis oleh Buya Yahya adalah dzikir-dzikir yang dapat diamalkan dalam kehidupan sehari-hari. Dzikir-dzikir yang dihadirkan merupakan dzikir yang dianjurkan dan diamalkan oleh Nabi Muhammad Saw serta para sahabatnya. Dimulai dari tasbih, tahmid, takbir, beserta doa-doanya. Dzikir sebagai upaya senantiasa mengingat dan mendekatkan diri kepada Allah Swt, dzikir harus diamalkan secara konsisten… selengkapnya
Rp 25.000 Rp 27.000Pustaka Al-Bahjah, Cirebon-Di sebuah pagi yang syahdu, saat matahari masih malu-malu menyingkapkan sinarnya, halaman di sekolah PAUD Terpadu Al-Bahjah itu... selengkapnya
Pustaka Al-Bahjah, Cirebon –Depresi dapat menimpa semua kalangan, baik kaum muda maupun tua. Fenomena yang merebak saat ini bahwa banyak... selengkapnya
Pustaka Al-Bahjah, Cirebon – Tak terasa kita telah memasuki penghujung bulan Ramadhan. Sebagian dari kita telah melewatinya dengan semangat beribadah... selengkapnya
Pustaka Al-Bahjah, Cirebon –Puji syukur kepada Allah Swt yang telah memberikan anugerah kemerdekaan kepada negeri dan bangsa ini sehingga saat... selengkapnya
Pustaka Al-Bahjah, Cirebon –Mandi pada hari Jum’at memiliki kedudukan yang berbeda dengan mandi di hari-hari yang lain, jika dilihat dari... selengkapnya
Pustaka Al-Bahjah, Cirebon – Hari ini merupakan puncak acara peringatan Maulid Nabi Muhammad Saw yang bertajuk Maulid dan Silaturahmi Akbar... selengkapnya
Pustaka Al-Bahjah, Cirebon – Cinta merupakan fenomena yang lazim dialami oleh setiap manusia. Dan hawa nafsu merupakan sesuatu yang fitrahnya... selengkapnya
Pustaka Al-Bahjah, Cirebon –Dalam kehidupan sehari-hari, sering kali kita melihat berbagai macam perkumpulan yang terjadi di dalam masjid. Beberapa di... selengkapnya
Pustaka Al-Bahjah, Cirebon-Dalam melakukan pernikahan tentunya kita memiliki tujuan-tujaun tertentu, umumnya untuk ibadah dan itu sangat mulia. Namun, akhir-akhir ini,... selengkapnya
Pustaka Al-Bahjah, Cirebon – Shalat Tarawih merupakan shalat sunnah yang sangat dianjurkan untuk menghidupkan malam bulan Ramadhan. Namun ketika shalat... selengkapnya
Saat ini belum tersedia komentar.