Whatsapp

Ada yang ditanyakan?
Klik untuk chat dengan customer support kami

CS Pustaka
● online
CS Pustaka
● online
Halo, perkenalkan saya CS Pustaka
baru saja
Ada yang bisa saya bantu?
baru saja
Kontak Kami
Member Area
Rp
Keranjang Belanja

Oops, keranjang belanja Anda kosong!

Beranda » Blog » Shalawat itu ‘Murah-Meriah’, Mari Hadirkan Baginda Nabi ﷺ di Hati Kita

Shalawat itu ‘Murah-Meriah’, Mari Hadirkan Baginda Nabi ﷺ di Hati Kita

Diposting pada 14 October 2021 oleh Dzikri Imaddudin / Dilihat: 2.994 kali
Guru Mulia Buya Yahya - Pengasuh LPD Al-Bahjah

Guru Mulia Buya Yahya – Pengasuh LPD Al-Bahjah

PUSTAKA AL-BAHJAH-ARTIKEL-Bulan Rabi’ul Awal selalu menjadi momentum spesial untuk kembali mengenang perjuangan Rasulullah, memperingati hari kelahiran manusia terbaik yang pernah ada di muka bumi, pemimpin umat manusia, Baginda Nabi Muhammad ﷺ.

Walau dua tahun belakangan ini dunia sedang dilanda pandemi Covid-19, namun alhamdulillah, puji syukur kepada Allah Tuhan Semesta Alam, di tahun ini Pondok Pesantren Al-Bahjah dapat kembali menggelar maulid akbar ‘Satu Hati di Al-Bahjah,’ pada Ahad 03 Rabi’ul Awal 1443 H (10 Oktober 2021 M).

“Alhamdulillah maulid akbar 1443 H di Pondok Pesantren Al-Bahjah telah selesai. Seperti biasa maulid dimulai dengan pembacaan Maulid Ad-Dibai, kemudian ditutup khusus oleh guru kita semua Buya Yahya.” ungkap Hilman, salah satu pejuang Mizka Al-Bahjah yang turut hadir dalam kegiatan tersebut.

Dengan tetap melaksanakan protokol kesehatan yang ketat, pada peringatan maulid akbar tahun ini Pondok Pesantren Al-Bahjah hanya membuka untuk jamaah internal pondok saja, santri dan para pejuangnya.

Walau demikian ternyata antusiasme jamaah di luar pondok ternyata masih sangat tinggi. Hal itu terlihat dari banyaknya pesan yang sampai ke Pondok Pesantren melalui panitia yang menanyakan perihal boleh-tidaknya jamaah untuk turut serta hadir di Pondok Pesantren Al-Bahjah.

“Kesannya memang maulid tahun ini, kurang begitu ramai. Akan tetapi kerinduan jamaah terhadap acara ini ternyata masih sangat tinggi karena banyak sekali pesan masuk dari jamaah kepada panitia yang menanyakan boleh-tidaknya jamaah hadir walau itu sekadar di luar pondok.” imbuh Hilman.

Namun karena kebijakan serta keadaan yang belum meridhai maka opsi untuk mengikuti kegiatan pun dialihkan secara virtual. Sebuah tanda kecintaan dan kerinduan yang sangat luar biasa, dari umat untuk Baginda Nabi Muhammad ﷺ.

Dalam mengekspresikan kecintaan dan kerinduan kepada Nabi tersebut bisa dilakukan dengan cara apa saja, kapan saja, dan dimana saja.

Sebagaimana yang disampaikan oleh Guru Mulya Buya Yahya bahwa bentuk cinta kepada Rasulullah bisa dengan terus mengucapkan shalawat kepada Baginda Nabi, karena shalawat itu pengagungan yang ‘murah meriah.’

“Dan juga jangan lupa membaca shalawat, perbanyak shalawat kepada Baginda Nabi di bulan Maulid ini khususnya, shalawat yang serius. Siapa pun anda, shalawat itu tidak harus wudhu, tidak harus ini-itu, ‘murah meriah.’ Murah maksudnya gampang, meriah maksudnya pahalanya gede. Saat kerja, saat di sawah, saat di pasar, apa saja, di mana saja. Allahuma shali ‘ala Sayidina Muhammad, sesaat di samping kesibukan anda, sesaat hadirkan Nabi.” ungkap Buya dalam tausiahnya.

Hal sama pun turut diungkapkan oleh Hilman bahwa bagi jamaah yang belum bisa menghandiri maulid di mana pun acara maulid tersebut belum bisa dihadiri secara langsung, maka hadirkan penghayatan akan maulid tersebut di diri, di hati, di rumah, di mana pun berada.

“Untuk harapan kedepannya, untuk Pondok Pesantren Al-Bahjah khususnya, semoga bisa menjadi Pondok Pesantren yang terus memberikan cahaya bagi umat Rasulullah ﷺ. Tentunya dengan bimbingan guru kita Buya Yahya.” ujarnya.

Dan juga untuk para pejuang, imbuh Hilman yang telah ikut serta dalam membantu mensukseskan acara ini, semoga Allah menjadikan semuanya untuk bisa terus saling mencintai/menyayangi karena Allah dan Rasulullah ﷺ.

“Hingga kita semua bisa berkumpul lagi, kelak insyaAllah dengan baginda Nabi ﷺ. Aamiin ya rabbal ‘alamiin.” pungkasnya.

Kegiatan peringatan Maulid Nabi di Pondok Pesantren Al-Bahjah tahun ini sendiri turut menghadirkan empat orang guru, tokoh alim ulama dari Yaman, Turki, serta Syiria.

Keempat alim ulama tersebut diantaranya, Syekh Dr. Ali Bin Isma’il Al-Qudaimi, tokoh ulama Yaman. Kemudian Syekh Dr. Abdul Qadir Husain As-Syaami, tokoh ulama Turki. Sayidi Syekh Dr. Muhammad Bin Ali Ba’athiyyah, Rektor Univ. Al-Imam As-Syafi’i Mukalla, Hadramaut-Yaman. Kemudian Syekh Dr. Muhammad Darwis tokoh ulama Syiria. (Ru/Zal)

Tags: , , , ,

Bagikan ke

Shalawat itu ‘Murah-Meriah’, Mari Hadirkan Baginda Nabi ﷺ di Hati Kita

Saat ini belum tersedia komentar.

Mohon maaf, form komentar dinonaktifkan pada halaman/artikel ini.
Mengakhiri Derita Jomblo; Insan yang Hidupnya dalam Kesendirian di Setiap Keheningan Malam
13 November 2024

Pustaka Al-Bahjah, Cirebon –Fase menuju pernikahan menjadi momok mengerikan bagi para pemuda yang khawatir akan masa depannya. Akhir dari masa... selengkapnya

Rambu-Rambu dalam Menyikapi Berita Miring Seorang Publik Figur
19 March 2021

Rambu-Rambu dalam Menyikapi Berita Miring Seorang Publik Figur Oleh: Admin 2 Disadur dari ceramah Buya Yahya (Pengasuh LPD Al-Bahjah Cirebon)... selengkapnya

Shalat Itu Mudah, Jangan Dibuat Susah
23 November 2024

Pustaka Al-Bahjah, Cirebon –Salah satu ibadah yang wajib dikerjakan oleh umat Islam adalah shalat. Untuk mengerjakan shalat secara sempurna seorang... selengkapnya

Cara Perempuan Membatalkan Ta’aruf yang Baik
19 June 2024

Pustaka Al-Bahjah, Cirebon –Hal yang harus dipahami terlebih dahulu adalah makna ta’aruf itu sendiri. Ta’aruf bukanlah kesepakatan untuk menuju kepada... selengkapnya

Hikmah Merindukan Surga dan Takut Neraka
8 July 2024

Pustaka Al-Bahjah, Cirebon –Orang yang sudah mengikrarkan dirinya beriman secara otomatis akan mudah untuk melakukan kebaikan-kebaikan. Ia juga akan secara... selengkapnya

Pesan Mulia Buya Yahya Untuk “Wanita Karir”
4 December 2022

Pustaka Al-Bahjah, Cirebon – Fenomena wanita karir akhir-akhir ini menjadi hal yang lumrah terjadi di masyarakat. Wanita karir sendiri diistilahkan... selengkapnya

Jatah Daging Qurban Panitia Lebih Banyak, Bagaimana Hukumnya?
26 June 2023

Pustaka Al-Bahjah, Cirebon – Prosesi pemotongan hewan qurban di masyarakat pada umumnya dilakukan oleh panitia qurban. Namun seringkali kita melihat... selengkapnya

Cara Menjadi Muslimah Mulia dengan Ilmu dan Akhlak
1 October 2024

“Perempuan tidak perlu menuntut ilmu terlalu tinggi. Kalau ujung-ujungnya hanya mengurusi sumur, dapur, dan kasur.” Anggapan seperti itu harus diluruskan.... selengkapnya

Menjadi Pribadi yang Cerdas dalam Mengelola Keuangan
12 May 2025

Pustaka Al-Bahjah, Cirebon-Di saat kita menaiki sebuah perahu, terkadang kita dihadapkan pada sebuah gelombang, angin yang kencang, hujan, terik yang... selengkapnya

Siswa SMAIQu Al-Bahjah Raih Medali Perak dalam Olimpiade Bahasa Arab Ke-6 Tingkat Nasional
8 November 2023

Sebuah Prestasi Gemilang, Muhammad Rahmatan Lil Alamiin atau yang akrab dipanggil Rahmat berhasil menorehkan prestasi tingkat nasional dalam ajang Kompetisi... selengkapnya

Shalawat itu ‘Murah-Meriah’, Mari Hadirkan Baginda Nabi ﷺ di Hati Kita

Produk yang sangat tepat, pilihan bagus..!

Berhasil ditambahkan ke keranjang belanja
Lanjut Belanja
Checkout
Produk Quick Order

Pemesanan dapat langsung menghubungi kontak dibawah: