Whatsapp

Ada yang ditanyakan?
Klik untuk chat dengan customer support kami

CS Pustaka
● online
CS Pustaka
● online
Halo, perkenalkan saya CS Pustaka
baru saja
Ada yang bisa saya bantu?
baru saja
Kontak Kami
Member Area
Rp
Keranjang Belanja

Oops, keranjang belanja Anda kosong!

Buka Setiap Hari pukul 08.00 s.d. pukul 16.00 Hari Besar Islam Tutup
Beranda » Blog » Marhaban Ya Ramadhan: Ramadhan yang Dirindukan

Marhaban Ya Ramadhan: Ramadhan yang Dirindukan

Diposting pada 3 April 2022 oleh Dzikri Imaddudin / Dilihat: 700 kali

Tak terasa kita sudah berada di hadapan bulan agung dan mulia. Bulan yang dirindukan kedatangannya oleh para kekasih Allah Swt, dan hanya kekasih Allah-lah yang merindukan bulan mulia ini. Yang tidak pernah merindukannya tidak akan pernah merasa perlu untuk menyambutnya, yang tidak rindu untuk menyambutnya tidak akan bisa memuliakannya, dan yang tidak memuliakannya tidak akan dimuliakan oleh Allah Swt.

Jangan ada yang tertinggal di antara kita di bulan suci Ramadhan dari rombongan orang-orang pilihan Allah Swt. Jangan tunda hari esok, akan tetapi sekarang, dan saat inilah waktunya kita untuk mempersiapkan diri menyambut bulan Ramadhan.

Mengatur waktu kegiatan yang akan kita laksanakan di hari-hari Ramadhan, kapan kita bekerja dan kapan kita beribadah. Semua jadwal aktivitas harus kita buat atas dasar kerinduan kepada Allah Swt.

Mari kita sadari bahwa bulan Ramadhan adalah bulan mulia, bulan Allah Swt melipatgandakan pahala amal kebaikan yang kita lakukan. Yang tidak menyadari kedatangan dan kemuliaan bulan Ramadhan, ia akan keluar dari Ramadhan seperti orang yang tidak pernah memasuki bulan Ramadhan, tidak mendapatkan pengampunan dan kemuliaan dari Allah Swt. Itulah orang-orang celaka yang pernah disebutkan oleh Rasulullah Saw:

(ورَغِمَ أنفُ رجلٍ دخلَ علَيهِ رمضانُ ثمَّ انسلخَ قبلَ أن يُغفَرَ لَهُ (رواه الترمذي

Artinya: “Dan sungguh celaka seseorang yang telah memasuki bulan Ramadhan hingga berakhir, akan tetapi belum diampuni dosanya.” (HR. Tirmidzi)

 

Di saat kita sudah memasuki bulan Ramadhan, maka senantiasalah untuk menghadirkan kemuliaan Ramadhan di hati kita, dalam segala aktivitas kita. Kita perbanyak untuk bisa beri’tikaf di masjid. Jika kita tergolong orang yang sibuk dengan pekerjaan di pasar atau di kantor, jadikanlah sepanjang tugas/pekerjaan tersebut senantiasa dalam dzikir kepada Allah Swt.

Hal lain yang harus kita persiapkan untuk menyambut Ramadhan adalah persiapan hati yang lapang kepada sesama. Lebih khusus adalah kepada orang tua, suami, istri, kerabat dekat, dan tetangga. Kelapangan dada itu adalah kunci untuk mewujudkan keindahan kita dalam beribadah di bulan Ramadhan. Adanya rasa saling mencintai karena Allah Swt, baik itu antara suami istri, tetangga, atau yang lainnya. Hal tersebut akan mempermudah untuk melakukan amal baik bersama dalam kebersamaan.

Kedengkian hanya akan menghadirkan gunjingan dan kebencian yang akan menjadikan hidup ini tidak nyaman. Lapar dan dahaga di siang hari bulan Ramadhan, akan semakin terasa berat jika dibarengi dengan hati yang saling membenci dan bermusuhan. Alangkah tepatnya jika bulan Ramadhan kita jadikan bulan untuk memulai segala keindahan dan mengakhiri segala kebencian dan permusuhan.

Tags: , ,

Bagikan ke

Marhaban Ya Ramadhan: Ramadhan yang Dirindukan

Saat ini belum tersedia komentar.

Mohon maaf, form komentar dinonaktifkan pada halaman/artikel ini.
Berpendidikan Tinggi Tapi Tidak Bermoral: Renungan Hakikat Pendidikan
27 November 2023

Pustaka Al-Bahjah – Cirebon, Betapa banyak kita temukan titel akademik dimiliki seseorang, tetapi moral mereka tidak mewakili orang-orang berpendidikan. Banyak... selengkapnya

Event Organizer: Mendekorasi dengan Hati “Tanda Bukti” Kecintaan kepada Nabi ﷺ
9 Oktober 2021

Event Organizer: Mendekorasi dengan Hati “Tanda Bukti” Kecintaan kepada Nabi ﷺ PUSTAKA AL-BAHJAH-SEKILAS INFO MAULID  NABI MUHAMMAD-1443 H-Dari beberapa persiapan... selengkapnya

Kisah Nabi Zakariya dan Rumus Terkabulnya Doa
25 September 2023

Pustaka Al-Bahjah, Cirebon – Buya Yahya saat menjelaskan tafsir surah Maryam ayat satu sampai dengan ayat tujuh menyampaikan rumus terkabulnya... selengkapnya

Dari Kuningan Menuju Yaman
17 November 2021

Dari Kuningan Menuju Yaman PUSTAKA AL-BAHJAH-INSPIRASI- Ijaz Ahmad Jawahirulhaq, seorang santri STAIBA (Sekolah Tinggi Agama Islam Al-Bahjah) angkatan pertama, berbagi... selengkapnya

Pacaran Tidak Ada di dalam Islam: Haruskah Barang Pemberian Mantan Dikembalikan?
20 Januari 2025

Pustaka Al-Bahjah, Cirebon –Hidup adalah perjalanan yang penuh dengan ujian dan cobaan. Tidak jarang kita tergelincir dalam kesalahan yang mungkin... selengkapnya

Mimpi Bertemu Nabi (Sebuah Kebanggaan yang Tak Bisa Diungkapkan)
18 Maret 2021

             Mimpi Bertemu Nabi (Sebuah Kebanggaan yang Tak Bisa Diungkapkan) Oleh: Admin 2 Disadur dari ceramah Buya Yahya (Pengasuh LPD... selengkapnya

Mengutamakan Kepatuhan di atas Penghormatan
28 Maret 2021

Mengutamakan Kepatuhan di atas Penghormatan Oleh: Admin 2 Disadur dari ceramah Buya Yahya (Pengasuh LPD Al-Bahjah Cirebon) PUSTAKA AL-BAHJAH-ARTIKEL-Adakalanya orang... selengkapnya

Seruni: Kejujuran di Tepi Jalan
30 Maret 2024

Aku tak menyangka jika kegemaranku bermain di perpustakaan umum dekat tempat tinggalku dapat mengantarkanku ke menara gading. Sungguh itu di... selengkapnya

Pesan Sayyidi Syeikh Muhammad Ba’athiyah di Silaturahmi Akbar Al-Bahjah Jamblang 
7 Desember 2022

  Pustaka Al-Bahjah, Cirebon – Maulid dan Silaturahmi Akbar Al-Bahjah Jamblang Ahad 10 Jumadil Awal 1444 H/4 Desember 2022 telah... selengkapnya

Terjadi Banyak Musibah dan Bencana, Apakah Karena Dosa dan Kemaksiatan Umat?
8 Desember 2022

Pustaka Al-Bahjah, Cirebon – Saat ini Indonesia tak henti-hentinya dilanda berbagai musibah seperti gempa bumi, erupsi gunung berapi, banjir dan... selengkapnya

Marhaban Ya Ramadhan: Ramadhan yang Dirindukan

Produk yang sangat tepat, pilihan bagus..!

Berhasil ditambahkan ke keranjang belanja
Lanjut Belanja
Checkout
Produk Quick Order

Pemesanan dapat langsung menghubungi kontak dibawah: