Whatsapp

Ada yang ditanyakan?
Klik untuk chat dengan customer support kami

CS Pustaka
● online
CS Pustaka
● online
Halo, perkenalkan saya CS Pustaka
baru saja
Ada yang bisa saya bantu?
baru saja
Kontak Kami
Member Area
Rp
Keranjang Belanja

Oops, keranjang belanja Anda kosong!

Buka Setiap Hari pukul 08.00 s.d. pukul 16.00 Hari Besar Islam Tutup
Beranda » Blog » Jangan Dulu Mudik Sebelum Tahu Ini: Shalat Bisa Dilakukan di Atas Kendaraan

Jangan Dulu Mudik Sebelum Tahu Ini: Shalat Bisa Dilakukan di Atas Kendaraan

Diposting pada 24 Maret 2025 oleh Redaksi / Dilihat: 490 kali / Kategori:

Pustaka Al-Bahjah, Cirebon –Terdapat tradisi masyarakat ketika menjelang Hari Raya Idulfitri, yaitu mudik. Tradisi mudik yang ada di Indonesia terbilang dahsyat sehingga telah melekat dan menjaga kebiasaan di kalangan masyarakat Indonesia. Sebab di negara lain tidak ada mudik yang terjadi seperti di Indonesia; heboh, ramai, macet, dan lain sebagainya.

Di balik tradisi mudik ini terkandung nilai-nilai kebaikan, salah satunya yaitu silaturahim bertemu sanak kerabat saudara. Bagi yang bisa mudik maka mudiklah, bertemu dengan ayah dan ibunda kita, bertemu dengan saudara dan menyambung tali silaturahim. Namun di samping nilai-nilai kebaikan, mudik juga bisa mengundang kemudharatan. Oleh karena itu, tujuan mudik harus benar, termasuk menata hati dengan benar. Niatkan untuk hal-hal yang baik, seperti untuk menjalin silaturahim dan lain sebagainya.

Tradisi mudik ini jangan sampai dijadikan sebagai ajang untuk pamer. Ironisnya kepameran yang ditunjukkan terkadang merupakan hasil dari berutang. Memaksakan untuk berutang hanya agar terlihat gemilang, kaya, atau sebagainya sehingga ketika mudik mendapatkan kesan orang yang sukses dari sanak keluarga maupun tetangganya. Alangkah banyaknya orang yang demikian.

Perbaiki niat ketika hendak melakukan mudik. Orang yang niat mudik karena Allah Suhanahu wa Ta’ala tanpa ada niat pamer maka akan terasa indah. Mudik tanpa mengutamakan gengsi. Pulang ke kampung halaman dengan membawa rasa rindu untuk berjumpa dengan orang tua dan saudara, sehingga ketika bertemu yang dirasa adalah rasa kasih sayang dan cinta.

Selain itu, yang lebih penting lainnya adalah ketika kita dalam perjalanan mudik, jangan sampai kita melanggar larangan Allah Subhanahu wa Ta’ala dengan tidak shalat, berboncengan dengan lawan jenis yang bukan mahramnya, dan lain sebagainya. Terdapat panduan bagi para pemudik agar tetap melakukan shalat meski di atas kendaraan. Panduan tersebut termuat dalam buku Fiqih Bepergian karya Buya Yahya.

Kebaikan yang kita bangun selama bulan Ramadan jangan sampai sia-sia karena cara mudik yang tidak benar. Terlebih waktu yang digunakan untuk mudik biasanya dilakukan pada 10 hari terakhir bulan Ramadan yang mana ibadah kita harus lebih maksimal sebagaimana kebiasaan orang-orang saleh.

Allah Subhanahu wa Ta’ala memberikan kemudahan bagi hamba-Nya yang sedang melakukan perjalanan jauh atau mudik. Mereka yang melakukan perjalanan jauh boleh tidak berpuasa, akan tetapi harus diqadha di lain hari. Begitu pun dengan shalat, kita boleh menjamak dan mengqashar shalat. Bahkan di saat kita terjebak macet sekalipun, kita masih bisa melakukan shalat di atas kendaraan. Artinya, shalat itu mudah ketika tahu ilmunya sehingga tidak ada alasan untuk kita meninggalkan shalat. Termasuk tetap melakukan shalat di dalam kendaraan yang sedang melaju. sebagaimana disampaikan Buya Yahya dalam buku Fiqih Bepergiannya. Allah Subhanahu wa Ta’ala Yang Maha Kasih dan Maha Penyayang kepada hamba-Nya dengan memberikan kemudahan beribadah ketika dalam perjalanan.

Marilah mudik dengan tetap menegakkan syariat ketika mudik. Jangan sampai niat baik kita untuk bersilaturahim dengan sanak saudara justru mengundang murka Allah Subahanu wa Ta’ala. Ingat, tujuan yang baik jika dicapai dengan cara yang tidak baik maka hasilnya tidak akan baik. Maka tujuan yang baik harus ditempuh dengan jalan yang baik juga.

Semoga Allah Subahanahu wa Ta’ala senantiasa menjaga kita, silaturahim terjalin dengan baik, lapang rezeki, lapang hati, dan diberi keselamatan dalam perjalanan hingga sampai tujuan. Amin.

Penulis: Moh. Minanur Rohman

Penyunting: Idan Sahid

Tulisan website Pustaka Al-Bahjah merupakan platform bacaan yang ditulis oleh masyarakat umum sebagai media literasi. Submit tulisanmu dengan cara klik link ini.

Bagikan ke

Jangan Dulu Mudik Sebelum Tahu Ini: Shalat Bisa Dilakukan di Atas Kendaraan

Saat ini belum tersedia komentar.

Mohon maaf, form komentar dinonaktifkan pada halaman/artikel ini.
Rambu-Rambu dalam Menyikapi Berita Miring Seorang Publik Figur
19 Maret 2021

Rambu-Rambu dalam Menyikapi Berita Miring Seorang Publik Figur Oleh: Admin 2 Disadur dari ceramah Buya Yahya (Pengasuh LPD Al-Bahjah Cirebon)... selengkapnya

Tips Menyikapi Suami Pendiam
16 Desember 2022

Pustaka Al-Bahjah, Cirebon – Setiap manusia memiliki karakter dan sifat masing-masing. Ada yang memiliki karakter dan sifat pendiam, ada juga... selengkapnya

4 Tanda Malam Lailatul Qadr Menurut Buya Yahya
20 Maret 2025

Pustaka Al-Bahjah, Cirebon –Malam Lailatul Qadr adalah malam istimewa yang lebih baik dari seribu bulan. Namun, keberadaannya tidak bisa ditentukan... selengkapnya

KDRT, Kepada Siapa Ku Harus Mengadu?
26 November 2022

Pustaka Al-Bahjah, Cirebon – Setiap rumah tangga pasti pernah mengalami permasalahan, sebab manusia adalah mahluk yang memiliki hawa nafsu sehingga... selengkapnya

Kasih Sayang kepada Pembantu, Mulia Dengannya
23 September 2024

Pustaka Al-Bahjah, Cirebon –Satu kebaikan yang dilakukan oleh seseorang berarti ia tengah meneladani satu akhlak Nabi. Sebab, kebaikan dengan segala... selengkapnya

Tingkatkan Semangat dan Kinerja, Pejuang Pustaka Al-Bahjah Gelar Upgrading dan Tadabur Alam
9 Februari 2023

Pustaka Al-Bahjah, Cirebon – Pejuang Pustaka Al-Bahjah menggelear Upgrading dan Tadabur Alam Rabu-Kamis 17-18 Rajab 1444 H. Tujuan dari kegiatan... selengkapnya

Sisa Make Up Masih Ada, Sahkah Wudunya?
17 Desember 2024

Pustaka Al-Bahjah, Cirebon –Make up atau kosmetik sudah menjadi kebutuhan dasar setiap wanita. Fitrah dari seorang wanita yang ingin tampil... selengkapnya

Bagaimana Cara Menyikapi Cacian dan Makian? Berikut Pesan Buya Yahya
11 September 2023

Pustaka Al-Bahjah, Cirebon – Cacian dan makian seringkali kita dapati dalam berbagai keadaan. Namun sejatinya, apakah hal itu layak untuk... selengkapnya

Teks Khutbah Iduladha dan Muraqqi 1445 H Majelis Al-Bahjah
17 Juni 2024

  Berikut kami hadirkan teks khutbah Iduladha 1445 H/2024 M. Silakan mendownload dan menyebarkannya melalui tautan yang ada di bawah... selengkapnya

AB Voice: Dakwah Melalui Musik
1 Oktober 2021

AB Voice: Dakwah Melalui Musik PUSTAKA AL-BAHJAH-INSPIRASI- Alhamdulillah Pustaka Al-Bahjah, Rabu (29-09-2021) kedatangan tamu yang sangat spesial. Beliau adalah Kang... selengkapnya

Jangan Dulu Mudik Sebelum Tahu Ini: Shalat Bisa Dilakukan di Atas Kendaraan

Produk yang sangat tepat, pilihan bagus..!

Berhasil ditambahkan ke keranjang belanja
Lanjut Belanja
Checkout
Produk Quick Order

Pemesanan dapat langsung menghubungi kontak dibawah: