Whatsapp

Ada yang ditanyakan?
Klik untuk chat dengan customer support kami

CS Pustaka
● online
CS Pustaka
● online
Halo, perkenalkan saya CS Pustaka
baru saja
Ada yang bisa saya bantu?
baru saja
Kontak Kami
Member Area
Rp
Keranjang Belanja

Oops, keranjang belanja Anda kosong!

Beranda » Blog » Anda Ingin Meniup Terompet di Malam Tahun Baru? Mari Simak Penjelasan Buya Yahya

Anda Ingin Meniup Terompet di Malam Tahun Baru? Mari Simak Penjelasan Buya Yahya

Diposting pada 28 December 2022 oleh Redaksi / Dilihat: 1.222 kali

Pustaka Al-Bahjah, Cirebon – Mendekati akhir bulan Desember, banyak orang yang sibuk mempersiapkan perayaan Tahun Baru Masehi. Banyak diantaranya ada yang sudah merencanakan dengan berbagai kegiatan, salah satunya adalah meniup terompet. Diantara yang sudah merencanakan perayaan Tahun Baru Masehi dengan meniup terompet tersebut tidak sedikit diantaranya adalah umat Islam.

Menurut Buya Yahya,hukum asal dari meniup terompet adalah boleh karena merupakan kebiasaan orang. Artinya tidak ada masalah dengan kegiatan meniup terompet. Namun menurut Buya yang menjadi masalah adalah ketika meniup terompet tersebut dilakukan pada saat orang-orang non-muslim juga melakukan hal yang sama yang memiliki tujuan sebagai ibadah ritual dari keyakinan orang non-muslim tersebut, salah satunya adalah meniupnya pada malam Tahun Baru Masehi.

“Meniup terompet itu adalah kebiasaan orang, tidak ada masalah dengan meniup terompet. Namun ketika meniup terompet tersebut dilakukan saat bertepatan dengan budaya agama lain, kita tidak boleh niru-niru”

Buya menyampaikan bahwa meniup terompet pada malam tahun baru merupakan sebuah ibadah ritual yang dilakukan oleh orang non-muslim. Maka dari itu Buya berpesan kepada seluruh umat Islam untuk tidak meniru dan melakukan tradisi dan budaya yang menjadi ciri khas orang di luar Islam, salah satunya adalah meniup terompet pada malam tahun baru masehi ini.

“Jika ada sebuah budaya yang bukan dalam Islam dan itu menjadi ciri khas keagamaan atau budaya yang menurut Islam tidak sesuai, maka kita tidak boleh niru-niru. Termasuk apa saja, budaya yang terdapat dalam tahun baru kalau itu bukan budaya kaum muslimin maka kita tidak boleh ikut-ikutan.”

Buya juga berpesan kepada kaum non-muslim bahwa melarang umat Islam meniup terompet pada malam Tahun Baru Masehi bukan berarti Buya menghina agama diluar Islam meniup terompet. Larangan meniup terompet pada malam Tahun Baru Masehi dikhususkan untuk umat Islam, karena umat Islam berhak untuk mengingkari sebuah tradisi dan ritual yang berasal dari agama di luar Islam. Yang tidak boleh dalam hal ini adalah mencaci dan mengolok kepada orang non-muslim ketika mereka melaksanakan perayaan tradisi tersebut.

“Ini bukan menghina cara anda meniup terompet. Ini adalah dalam lingkaran kaum muslimin. Bukan merendahkan agama lain, sebab meniup terompet adalah budaya suatu kaum, bahkan mungkin bukan hanya kaum muslimin yang tidak menganggap bahwa itu adalah budayanya. Jadi kami berhak untuk mengingkari budaya tersebut. Yang nggak boleh adalah mencaci dan mengolok.”

Jadi misalnya kita melarang kepada keluarga maupun saudara muslim kita untuk tidak meniup terompet dan tradisi lain di luar Islam adalah sah-sah saja. Namun jika kita mencaci dan mengolok-ngolok agama lain ketika melaksanakan tradisi tersebut tidak diizinkan dalam Islam. Sebab setiap agama memiliki cara ibadah masing-masing.

“Kalau saya melarang anak saya untuk meniup terompet, karena itu bukan kebiasaan kaum muslimin itu sah. Tapi kalau kita mengatakan meniup terompet dengan berbagai macam caci maki tidak diizinkan dalam Islam. Sebab orang punya cara ibadah sesuai dengan agamanya. “

Maka dari itu mari kita hindari kegiatan-kegiatan yang merupakan tradisi orang di luar Islam. Biarpun ingin memaknai berakhirnya hitungan hari pada kalender masehi ini mari kita isi dengan sesuatu yang dapat mendekatkan kita kepada Allah Swt dan Rasul-Nya. Semoga Allah menjaga kita semua dari hal-hal yang Allah dan Rasul-Nya murkai.

 

Sumber: Youtube Al-Bahjah TV

Tags: , , ,

Bagikan ke

Anda Ingin Meniup Terompet di Malam Tahun Baru? Mari Simak Penjelasan Buya Yahya

Saat ini belum tersedia komentar.

Mohon maaf, form komentar dinonaktifkan pada halaman/artikel ini.
Buya Yahya Ucapkan Selamat Hari Santri Nasional 2023
22 October 2023

Hari ini, Ahad (22/10) bertepatan dengan perayaan Hari Santri Nasional 2023. Pada momentum berharga ini, kita perlu mengetahui makna dari... selengkapnya

Refleksi 80 Tahun Indonesia Merdeka dan Idealisasinya Menurut Para Ulama
16 August 2025

Pustaka Al-Bahjah, Cirebon-Delapan puluh tahun lalu, bangsa ini mengucapkan kata paling sakral dalam sejarahnya: merdeka. Kata itu lahir dari rahim... selengkapnya

Hukum Memasang Kanopi Rumah yang Menjorok ke Tanah Milik Fasilitas Umum
16 July 2025

Pustaka Al-Bahjah, Cirebon-Di sekitaran kompleks perumahan, sering kita jumpai rumah yang di beberapa bagiannya berbatasan langsung dengan selokan kecil atau... selengkapnya

Menyambut Kedatangan Murobbina Buya Yahya & Ummi Fairuz
25 February 2023

Pustaka Al-Bahjah, Cirebon – Haru dan bahagia pecah diantara para santri dan pejuang pada sore hari Jumat 3 Sya’ban 1444... selengkapnya

Penjelasan Buya Yahya Tentang Hukum Permainan Capit Boneka
14 October 2022

Pustaka Al-Bahjah, Cirebon – Belakangan ini permainan mesin capit boneka marak sekali di masyarakat, banyak diantaranya yang berbondong-bondong memainkan mesin... selengkapnya

Hukum Niat Shalat yang Tidak Sesuai antara Hati dengan Lisan
26 March 2025

Pustaka Al-Bahjah, Cirebon –Shalat merupakan ibadah utama dalam Islam yang memiliki rukun-rukun tertentu yang harus dipenuhi agar sah. Salah satu... selengkapnya

Kemerdekaan Palestina Tanggung Jawab Bersama
4 October 2025

Pustaka Al-Bahjah, Cirebon-Pada hari Selasa tanggal 23 September 2025, Presiden Prabowo menyatakan sikapnya di depan Majelis Umum PBB untuk tetap... selengkapnya

Penyakit Hati Paling Berbahaya: Refleksi Filosofis atas Pesan Buya Yahya
11 September 2025

Pustaka Al-Bahjah, Cirebon-Hati dalam pandangan Islam, bukan hanya organ biologis, melainkan pusat kesadaran spiritual dan moral. Ia adalah cermin kehidupan... selengkapnya

Bagaimanakah Perayaan Halloween Dalam Pandangan Islam?
11 November 2022

Pustaka Al-Bahjah, Cirebon – Baru-baru ini kita dihebohkan dengan berita perayaan Hallowen di Arab Saudi yang notabene merupakan negara Islam.... selengkapnya

Antara Sound Horeg dan Suara Ulama
1 August 2025

Pustaka Al-Bahjah, Cirebon-Mengadakan perayaan dengan suara keras yang dihasilkan dari sepiker berdaya tinggi seakan menjadi bagian yang tak terpisahkan dari... selengkapnya

Anda Ingin Meniup Terompet di Malam Tahun Baru? Mari Simak Penjelasan Buya Yahya

Produk yang sangat tepat, pilihan bagus..!

Berhasil ditambahkan ke keranjang belanja
Lanjut Belanja
Checkout
Produk Quick Order

Pemesanan dapat langsung menghubungi kontak dibawah: