
● online
Agar Tidak Sama Dengan Kaum Yahudi, Berikut 3 Cara Berpuasa Asyura
Pustaka Al-Bahjah, Cirebon – Puasa 10 Muharram atau puasa asyura merupakan puasa sunnah yang sangat dikukuhkan oleh Baginda Nabi Saw. Namun pada awal-awal adanya syariat ini, puasa asyura menjadi pertanyaan yang mengganjal di antara para sahabat sebab ibadah puasa pada tanggal 10 muharram ini juga dilakukan oleh umat yahudi.
Bukankah Baginda Nabi sendiri yang melarang umat islam untuk menyerupai orang Yahudi? Begitulah kira-kira yang ada di benak para sahabat saat mendengar seruan ini.
Buya Yahya menjelaskann bahwa keganjalan hati para sahabat atas seruan dari Baginda Nabi Saw untuk berpuasa asyura pada 10 Muharram ini sama sekali bukan bermaksud mereka ingkar kepada Baginda Nabi Saw, namun karena sahabat khawatir menyerupai kaum Yahudi.
“Apa jawaban Baginda Nabi Saw? “Kalau aku masih punya umur sampai tahun depan, aku akan puasa tanggal sembilannya” Dan Nabi tidak sampai tahun depan” jelas Buya
Perkataan Baginda Nabi Saw tersebut dipahami oleh para ulama bahwa ajaran kita harus berbeda dengan agama lain. Tanggal 10 Muharram tetap berpuasa, namun agar mendapat kesunnahan di atas kesunnahan maka harus ditambah dengan tanggal 9 Muharram nya agar berbeda dengan orang Yahudi.
Namun Buya menjelaskan bahwa meskipun tanggal 9 Muharram nya kita tidak sempat berpuasa, maka kita bisa berpuasa pada pada tanggal 10 dan 11 Muharram nya.
Kemudian jika tanggal 10 Muharram nya terlanjur berpuasa namun tanggal 11 nya nya tidak sempat berpuasa, maka bisa mengambil satu hari di sepanjang bulan Muharram.
“Jadi cara berbeda dengan orang yahudi itu ada 3 caranya, yang pertama tanggal 10 plus tanggal 9, yang kedua tanggal 10 plus tanggal sebelas, yang ketiga tanggal 10 plus tanggal kapan saja pokoknya di bulan muharram agar berbeda dengan orang yahudi” jelas Buya
Namun jika ternyata pada akhirnya tidak sempat menambah satu hari pun puasa tambahan dari tanggal 10 Muharram, maka yang terpenting adalah niat dalam untuk berbeda dengan orang Yahudi.
“Setelah berniat puasa tanggal 10 ternyata sakit terus menerus, ya sudah niat yang penting,” jelas Buya
Kesimpulannya adalah meskipun seandainya kita hanya melaksanakan puasa pada tanggal 10 Muharram nya, namun ini tetap menjadi kesunnahan, bukan meniru orang Yahudi, karena disyariatkan oleh Baginda Nabi Saw berdasarkan wahyu.
“Itu bukan sunnah Yahudi lagi bukan, karena dikukuhkan oleh Nabi Muhammad dengan wahyu tentunya,” pungkas Buya
Semoga Allah menghindarkan kita dari pemahaman yang salah dan mempermudah kita untuk melaksanakan puasa Asyura. Amiin
Sumber: Tausyiah Buya Yahya di Chanel Youtube Al-Bahjah TV
Tags: 10 Muharram 1444 H, Al-Bahjah, Buya Yahya, Puasa Asyura
Agar Tidak Sama Dengan Kaum Yahudi, Berikut 3 Cara Berpuasa Asyura
FIQIH PRAKTIS SHALAT BERJAMAAH KARYA BUYA YAHYA Buku ini membahas tentang pentingnya dan tata cara melaksanakan shalat berjamaah, yaitu shalat yang dilakukan bersama-sama oleh sekelompok Muslim. Dalam buku ini, Buya Yahya mengupas secara mendalam mengenai tatacara shalat berjamaah. Mulai dari persiapan hingga pelaksanaannya. Buya Yahya membahas tentang adab-adab dan tata tertib dalam shalat berjamaah, seperti… selengkapnya
Rp 65.000Maulid Ad Diba’ merupakan salah satu kitab maulid yang dibaca dalam rangka meneladani sîrah Rasulullah saw sekaligus bershalawat kepadanya. Salah satu bentuk penyebaran agama Islam adalah melalui peringatan hari lahir pembawa risalah Islam, Nabi Muhammad saw. Kitab Maulid Ad Diba’i menjadi kita yang dibaca pada peringatan hari lahir Nabi Muhammad Saw. Sebagai ungkapan syukur perayaan… selengkapnya
Rp 25.000Buku Indahnya Memahami Perbedaan Para Ulama (IMPPU) Karya Buya Yahya menjelaskan perbedaan keyakinan aqidah dan perbedaan pelaksanaan amalan ibadah-ibadah dalam Islam. Buku ini menghadirkan perbedaan tersebut berdasarkan sudut pandang para ulama secara komparatif. Sehingga segala bentuk perbedaan dan perdebatan yang kerap muncul di masyarakat dapat menjadi salah satu nuansa perbedaan yang harmonis, sehingga ekses negatif… selengkapnya
Rp 89.000Buku ini berisikan terjemahan kosa kata bahasa arab beserta latihan-latihannya yang semoga bisa memudahkan para pelajar atau pecinta bahasa arab untuk mempelajari dasar-dasar bahasa arab sehingga mereka mampu mempraktekkan dalam percakapan sehari-hari. ukuran: 17 cm x 25 cm (B5) Kertas Isi: Bookpaper Hitam Putih Sampul: Soft Cover, Laminasi Dof, Spot UV Emboss Jilid: Lem Panas… selengkapnya
Rp 40.000 Rp 52.000Buku “Sam’iyyat” karya Buya Yahya penting untuk kita memiliki sebagai buku pegangan dalam memiliki keyakinan yang benar. Dengan keyakinan yang benar maka kualitas keimanan seseorang akan semakin kuat. Mengimani sesuatu yang ghaib berdasarkan yang kita dengar tanpa melibatkan akal di dalamnya memerlukan upaya yang pelik. Namun dengan bahasa yang lugas, sederhana, dan dilengkapi dengan cara… selengkapnya
Rp 59.000 Rp 69.000Buku Fiqih Jenazah karya Buya Yahya adalah sebuah karya yang membahas secara komprehensif tentang tata cara dan hukum-hukum yang berkaitan dengan jenazah dalam agama Islam. Buku ini memberikan pemahaman mendalam, termasuk tuntutan sebelum seseorang meninggal, hingga pada proses pengurusan jenazah, memandikan jenazah, mengkafani jenazah, pelaksanaan shalat jenazah, penguburan jenazah sampai takziah. Buya Yahya juga menjelaskan… selengkapnya
Rp 58.000Buku Fiqih Bepergian karya Buya Yahya menghadirkan masalah umum yang sering dihadapi oleh kaum muslim dalam menjaga kualitas dan waktu shalat saat sedang bepergian. Buya Yahya memberikan penjelasan tentang kondisi-kondisi tertentu yang dapat mempengaruhi pelaksanaan shalat, seperti perbedaan zona waktu, keterbatasan ruang, susahnya mencari tempat wudhu, dan lain sebagainya. Buku ini memberikan solusi-solusi praktis yang… selengkapnya
Rp 23.000 Rp 43.000Ilmu nahwu adalah termasuk bagian dari sekian macam bidang ilmu dalam bahasa arab. Tanpanya sebuah susunan kalam tidak akan difahamai dengan benar sebagaimana yang dikatakan oleh al Imam al Imrithi: والنَّحْوُ أَولَى أَوَّلًا أَنْ يُعْلَمَا * إِذِ الكَلَامُ دُونَهُ لَنْ يُفْهَمَا “ilmu nahwu lebih utama untuk dipelajari terlebih dahulu Karena sebuah kalam bahasa arab tanpanya… selengkapnya
Rp 72.000 Rp 93.600Pustaka Al-Bahjah, Cirebon – Allah Swt telah menciptakan hamba-Nya dengan berpasang-pasangan, laki-laki berpasangan dengan perempuan dalam sebuah ikatan halal pernikahan.... selengkapnya
Pustaka Al-Bahjah, Cirebon – Kurban merupakan salah satu sunah yang sangat dianjurkan dalam Islam. Berkurban dilakukan dengan menyembelih berbagai hewan... selengkapnya
Judul Buku : Silsilah Fiqih Praktis Shalat Penulis : Buya Yahya Penerbit : Pustaka Al-Bahjah Tebal Buku : 156 Halaman... selengkapnya
Pustaka Al-Bahjah, Cirebon –Saudaraku sekalian, sebagai orang yang beriman kita telah mengenal rukun Islam dan rukun iman yang telah masyhur.... selengkapnya
Pustaka Al-Bahjah, Cirebon – Berbakti kepada orang tua merupakan kewajiban dalam Islam, setiap detik kita tidak boleh terlepas dari berbakti... selengkapnya
Pustaka Al-Bahjah, Cirebon –Komunikasi harus senantiasa dilakukan dalam mengarungi bahtera rumah tangga. Karena tidak sedikit permasalahan berawal dari buruknya komunikasi... selengkapnya
Pustaka Al-Bahjah, Cirebon –Islam adalah agama yang sempurna dan memuliakan setiap aspek kehidupan manusia, termasuk dalam urusan pernikahan. Memberikan kemudahan... selengkapnya
Pustaka Al-Bahjah, Cirebon –PKKS merupakan proses evaluasi yang dilakukan oleh pengawas sekolah yang tak lepas dari koordinasi dengan dinas pendidikan.... selengkapnya
PUSTAKA AL-BAHJAH-ARTIKEL-Bulan Rabi’ul Awal selalu menjadi momentum spesial untuk kembali mengenang perjuangan Rasulullah, memperingati hari kelahiran manusia terbaik yang pernah... selengkapnya
Pustaka Al-Bahjah, Cirebon – Rabu 6 Jumadil Ula 1444 H atau bertepatan dengan 30 November 2022, Guru Mulia Sayyidi Syeikh... selengkapnya
Saat ini belum tersedia komentar.