
● online
Tip Sukses Melakukan Iktikaf
Pustaka Al-Bahjah, Cirebon –Banyak amalan yang dapat dilakukan di bulan Ramadan, selain melakukan amalan-amalan yang biasa dilakukan di bulan-bulan lainnya, ada beberapa amalan-amalan yang istimewa untuk dilakukan di bulan Ramadan, salah satunya yakni iktikaf. Menurut pengertian istilah atau terminologi, iktikaf adalah berdiam diri di masjid untuk mendekatkan diri kepada Allah Swt dengan beribadah. Pada kegiatan Malam Iktikaf Menggapai Lailatul Qadar yang dilaksanakan di sepuluh hari terakhir Ramadan, Buya Yahya menyampaikan hendaknya ibadah yang diakukan setiap hari itu benar-benar kita arahkan untuk sampai pada ibadah yang maksimal. Selain melakukan ibadah seperti shalat, membaca Al-Quran, dzikir, dan lainnya. Ibadah yang juga sangat penting dilakukan adalah merenung. Tujuan merenung adalah untuk mendapatkan alasan-alasan kenapa kita masih makan makanan yang haram, kenapa kita belum bisa melaksanakan shalat-shalat sunah, kenapa kita masih suka melihat yang haram, dan lain-lain.
“Merenung adalah ibadah yang sering dilupakan hamba Allah, sehingga seperti apa yang disampaikan Imam Ghazali, ia adalah orang yang tertipu di dalam hidupnya karena tidak pernah merenung. Jadi jangan salah merenung itu adalah ibadah loh, ibadah yang besar dan bahkan lebih bagus dari ibadah satu tahun,” ujar Buya Yahya.
Oleh karena itu, salah satu yang dapat dilakukan pada saat melakukan iktikaf adalah merenung. Sehingga iktikaf bukan hanya berdiam diri di dalam masjid saja, tetapi disertai dengan melakukan ibadah-ibadah, salah satunya adalah merenung sehingga sampai pada tahap menyadari apa yang direnunginya tersebut. Dari merenung tersebut kemudian hadir penyesalan dalam diri untuk kemudian bertaubat untuk menuju ke arah yang lebih baik lagi.
Selain merenung, amalan-amalan yang dapat dilakukan di saat iktikaf adalah melakukan shalat-shalat sunah. Ada beberapa shalat sunah yang dapat dilakukan, seperti shalat qobliah dan ba’diah, shalat witir, dan lain-lain. Setelah itu kita juga dapat berdzikir dengan dzikir-dzikir singkat maupun panjang. Salah satu dzikir yang dapat dibaca adalah Al-Wirdul Fatih karangan guru mulia Buya Yahya. Sahabat bisa membaca Wirdul Fatih ini dengan mengunduh aplikasi Pustaka Al-Bahjah yang sudah tersedia di Play Store atau melalui tautan berikut ini:
Setelah melakukan dzikir, dapat dipungkas dengan sujud syukur. Sujud syukur dilakukan untuk memberikan kesadaran bagi diri kita sendiri terhadap segala apa yang telah Allah Swt karuniakan kepada kita. Termasuk bersyukur bahwasanya Allah Swt telah menggerakkan hati kita untuk dapat melakukan iktikaf. Sebab tidak semua orang bisa melakukan iktikaf. Selain karena kesibukan waktunya, juga karena hatinya yang tertutup sehingga ia abai untuk melakukan ibadah yang satu ini. Semoga semuanya diberikan kemudahan dalam melakukan iktikaf di sisa bulan Ramadan ini, sehingga keluarnya di bulan Ramadan kita sudah terbiasa melakukan iktikaf. Amin.
Sumber: Youtube Al-Bahjah TV
Jelajahi dunia ilmu dengan membaca buku-buku terbitan Pustaka Al-Bahjah!
Dapatkan akses eksklusif ke beragam pengetahuan yang menginspirasi dari Penerbit Pustaka Al-Bahjah. Koleksi buku-buku karya Buya Yahya dan perdalam pengetahuan agama Anda. Dapatkan buku-buku terbaik kami dengan mengunjungi link Penerbit Pustaka Al-Bahjah sekarang juga!
Klik link: https://pustakaalbahjah.com/katalog
Tags: Buya Yahya, iktikaf, tips
Tip Sukses Melakukan Iktikaf
Buku “Oase Iman” memberikan pemahaman yang mendalam namun ringan sebagai siraman hati bagi siapa pun yang membacanya. Berisi catatan buah dari renungan singkat di sepanjang perjalanan penulis dalam menjalankan tugas dakwah di jalan Allah Swt. Dari pengalaman yang berharga tersebut kemudian menjadi hikmah yang bertebaran dan dikumpulkan, kemudian dihadirkan dengan harapan adanya kebaikan dan sesuatu… selengkapnya
Rp 87.000 Rp 93.000Penerbit: Pustaka Al-Bahjah Penulis: Maulid Johansyah, M.Pd. Tebal buku: xi+138 Buku saku Kosa Kata (Almufrodat) Sehari-Hari ini merupakan pelengkap untuk buku Pengantar Belajar Bahasa Arab yang menjelaskan secara singkat tentang qoidah-qoidah dasar. Kosa kata (Almufrodat) disebutkan oleh para pakar bahasa sebagai salah satu unsur dalam belajar bahasa Arab selain qoidah. Tanpanya bagaimana mungkin seseorang dapat… selengkapnya
Rp 23.000 Rp 29.900Penerbit: Pustaka Al-Bahjah Penulis: Buya Yahya Tebal buku: xiii+124 Dakwah mempunyai makna mengajak diri dan orang lain kepada kebaikan, menjauhkan diri dan orang lain dari kemungkaran serta melestarikan semesta lalu menjaganya dari kerusakan. Semua dari kita yang merasa umat Rasulullah Saw harus bisa mengambil bagian dari tugas dakwah ini. Siapa pun kita, yang kaya, miskin,… selengkapnya
*Harga Hubungi CSBuku ini berisikan terjemahan kosa kata bahasa arab beserta latihan-latihannya yang semoga bisa memudahkan para pelajar atau pecinta bahasa arab untuk mempelajari dasar-dasar bahasa arab sehingga mereka mampu mempraktekkan dalam percakapan sehari-hari. ukuran: 17 cm x 25 cm (B5) Kertas Isi: Bookpaper Hitam Putih Sampul: Soft Cover, Laminasi Dof, Spot UV Emboss Jilid: Lem Panas… selengkapnya
Rp 40.000 Rp 52.000Buku Fiqih Praktis Haid karya Buya Yahya memuat tiga bahasan utama, yaitu identifikasi dan ketentuan haid, nifas, dan istihadhoh yang dilengkapi dengan ketentuan mengenai cara serta waktu bersuci. Semuanya dipaparkan dalam buku ini dengan lebih praktis dan mudah dipahami. Karena permasalahan ini sangat erat hubungannya dengan bermacam-macam ibadah, seperti shalat, puasa, thawaf, dan lain-lain. Maka… selengkapnya
Rp 149.000FIQIH PRAKTIS SHALAT BERJAMAAH KARYA BUYA YAHYA Buku ini membahas tentang pentingnya dan tata cara melaksanakan shalat berjamaah, yaitu shalat yang dilakukan bersama-sama oleh sekelompok Muslim. Dalam buku ini, Buya Yahya mengupas secara mendalam mengenai tatacara shalat berjamaah. Mulai dari persiapan hingga pelaksanaannya. Buya Yahya membahas tentang adab-adab dan tata tertib dalam shalat berjamaah, seperti… selengkapnya
Rp 65.000Pustaka Al-Bahjah, Cirebon – Pulau Kalimantan menjadi tujuan safari dakwah Buya Yahya selanjutnya setelah sebelumnya Buya melakukan safari dakwah di... selengkapnya
PAGI itu, embun masih menggantung malu-malu di ujung daun jambu pekarangan rumah. Cahaya mentari baru saja menyelinap dari balik genting... selengkapnya
Pustaka Al-Bahjah, Cirebon –Makanan adalah salah satu topik pembahasan ketika membicarakan suatu daerah. Tak terlepas bagi perantau modelan saya yang... selengkapnya
Pustaka Al-Bahjah, Cirebon – Saat ini kendaraan yang yang pajaknya mati (tidak aktif) dan bodong cukup banyak kita temui di... selengkapnya
Sebentar lagi umat islam di Indonesia melaksanakan ibadah Qurban. Tapi sayang masih banyak hewan qurban yg di potong tidak sesuai... selengkapnya
Pustaka Al-Bahjah, Cirebon – Dalam kehidupan bertetangga dengan non-muslim, tentu kita tidak dapat tenghindar dari hal-hal yang berhubungan dengan kepedulian... selengkapnya
Pustaka Al-Bahjah, Cirebon – Haru dan bahagia pecah diantara para santri dan pejuang pada sore hari Jumat 3 Sya’ban 1444... selengkapnya
Pustaka Al-Bahjah, Cirebon-Zaman ini telah melahirkan sebuah peradaban baru, yaitu peradaban jempol dan tanda centang biru. Teknologi terus melesat seperti... selengkapnya
Pustaka Al-Bahjah, Cirebon – Perayaan maulid Nabi Muhammad saw semarak di mana-mana. Namun, sebenarnya apa tujuan dari perayaan maulid Nabi... selengkapnya
Dalam Sunyi, Ada Allah Dalam sunyi yang tak bersuara, Saat malam memeluk doa, Aku temukan Engkau di sela napas... selengkapnya
Saat ini belum tersedia komentar.