النجاح في تكملة المفتاح

Ilmu nahwu adalah termasuk bagian dari sekian macam bidang ilmu dalam bahasa arab. Tanpanya sebuah susunan kalam tidak akan difahamai dengan benar sebagaimana yang dikatakan oleh al Imam al Imrithi:
والنَّحْوُ أَولَى أَوَّلًا أَنْ يُعْلَمَا * إِذِ الكَلَامُ دُونَهُ لَنْ يُفْهَمَا
“ilmu nahwu lebih utama untuk dipelajari terlebih dahulu
Karena sebuah kalam bahasa arab tanpanya tidak akan difahami”

Yang diisyaratkan oleh beliau adalah bahwa ilmu nahwu sebagai qoidah agar menjaga kalam atau ucapan bahasa arab dari kesalahan. Maka ilmu nahwu dan bekal berbahasa arab dengan menghafal kosa kata adalah dua hal yang tidak bisa dipisahkan.

Orang yang hanya mempelajari atau menghafal kosa kata bahasa arab tanpa mempelajari ilmu nahwu maka akan terdapat banyak kesalahan di dalam ucapan atau tulisannya, begitupun bagi orang yang hanya mempelajari ilmu nahwu tanpa banyak menghafal kosa kata bahasa arab maka ia tidak bisa mempraktekkannya baik untuk dipraktekkan di dalam membaca kitab gundul (kitab tanpa harokat) atau untuk dipraktekkan di dalam pengucapan dan tulisan.

Mempelajari keduanya harus dengan cara komprehensif atau dengan cara lengkap dan menyeluruh tanpa menyampingkan salah satunya.

Buku ini ditulis sesuai petunjuk dan arahan dari guru mulia Buya Yahya (pengasuh LPD al Bahjah) sebagai pendamping dari kitab al miftah lil ulum untuk membantu para pemula memafahami qoidah-qoidah dalam ilmu nahwu karena contoh-contoh yang dihadirkan adalah contoh-contoh yang mudah dipraktekkan dalam keseharian sekaligus untuk bekal perbendaharaan kosa kata bahasa arab.

ukuran: 16 cm x 24 cm
Kertas Isi: Bookpaper Hitam Putih
Sampul: Soft Cover, Laminasi Dof, Spot UV Emboss
Jilid: Lem Panas
Halaman: 178 hlm